Thursday, December 23, 2010

tahun ini

saat waktu berdentang keras
menutup lembaran tahun ini
diri kembali bercermin akan waktu yang berlalu
dan garis yang terukir dalam lembaran ini

kulihat beragam warna dan tonggakan sejarah
yang menjadikan hidup melambaikan jalannya
menuju sebuah titik harap masa depan

"bukan tahun yang buruk" gumanku dalam hati
tahun ini cukup banyak yang kulakukan
dan hidupku mulai terlihat jelas akan bentukannya
sebuah anugrah besar pun menghampiri diri
dan menjadi hadiah terindah akhir tahun ini

ucap syukur mengalir dalam haru akan kenangan yang terlewati
kata maaf pun mengalir pada salah yang pernah terjuntai
dan harap terjalin dalam lubuk hati
semoga tahun depan akan menjadikan semua lebih baik..

---------------------------------------------------------------
think about the last year resolution. here's my check list that i made for 2010. at least i made 3 of 5 things in the list. quite good though.

Thursday, December 31, 2009

5 things for 2010

It just another clouds in mind, things that ideally be reached in 2010.
let's hope and pray for it

1. Beli rumah, yaps home sweet home..
2. Merried, dah berasa tua neh kayaknya tahun depan musti kejar setoran buat merried deh :P
3. Have a greattttt jobs that make me happie :)
4. Netbook
5. always be with my beibie... love you always...

Maybe those are simple in words, but should try harder each day to reach it...

Thursday, November 25, 2010

aku lelah berada disini...

mengapa begitu sulit merasakan indah yang ada..
saat waktu berdua kini sudah tak mengenal batas
dan mimpi telah melebur menjadi satu
namun tetap saja jarak itu ada

hati kita tak sering lagi berbicara
kau yang sibuk dengan hayalan dalam duniamu sendiri
membagi tawa dengan mereka yang nyata di duniamu
bukan denganku

dan aku yang merasa tertinggal sepi sendiri disini
terasa tak dimengerti
terasa tak ada

hanya aku disini dengan tubuh soak ini
berteman sejuta tugas dan kewajiban yang harus dilakukan
beribu tuntunan tuk jadikan diri sempurna dimatamu
sempurna untukmu

semua yang memaksaku mendorong tubuh renta ini berjalan
terseok dan lunglai dalam luka tak bertenaga
perlahan menahan ke dalam lirihan sakit
yang tak boleh kubagi dalam suara

aku lelah berada disini
aku lelah dengan tubuh renta yang rusak ini
aku lelah dengan kosong yang sendiri
berteman sosok-sosok tak nyata yang berkilauan di dalam tabung kaca
aku lelah dengan semua tuntutan kesempurnaan
yang tak kan pernah jadi aku
aku lelah hingga tak mampu tertawa lepas dalam hari
dan tersenyum indah dengan pagi..

Monday, November 22, 2010

hei.. kamu...

mendengar suara kedatanganmu yang tak terduga menghadirkan rasa gelisah bercampur gembira dalam hati ini. aku tahu kini dunia tak akan sama, karena kau akan ada disini..

lalu..
semua ini membawaku kembali ke bayangan akan masa lalu. begitu banyak salah dan luka yang telah kuperbuat, begitu banyak bekas kebodohanku yang tertinggal.dan ku takut dan aku terkukung rasa takut kini... takut semua berjalan tak sesuai harapan, takut tak mampu berikan surga padamu.

hei kamu disini..
tahukah kamu aku begitu merindukanmu, meski kutahu belum cukup pilar yang kubangun untukmu. meski belum cukup kubangun jejaring di hati dan pikir ini tuk sosong hadirmu kini. namun akan kuberikan dunia untukmu.. dan janjiku akan cinta kami untukmu..

Monday, November 15, 2010

lingkaran

resah hati mendapati hari berlalu dan selalu berakhir pada malam gelap, yang lalu bersambungan kembali dengan hari yang masih sama. melingkar membulat tiada henti. berlari dan coba bertahan dalam mimpi yang berputar. malah kini mimpi sudah jarang terlihat, seperti pergi dan diri terjerat sibuk berkutat dalam alam yang ada. semua nyata dan terasa, namun berulang dan terus berulang. apakah lingkaran ini akan memberikan maknanya nanti. atau diri yang memang sudah terlalu terikat padanya, hingga hati lupa berkunjung ke duniamu sang mimpi.

bukankah seharusnya semua berimbang dalam takarannya? mungkin pikir yang tak mampu membagi dengan adil? atau hanya diri terlalu terlena dan terpikat akan nyata?

aku disini kini..

merenungi..

adakah semua yang dulu pernah terucap, prinsip hidup yang kupegang erat. nampaknya kini aku terjungkal dalam ketidakimbangan yang kubangun sendiri. mungkin aku lupa akan hati yang seharusnya mengecap dunia lebih dalam dan tertawa lebih lepas.

yah mungkin aku lupa
akan manisnya dunia dan indahnya tawa..

Monday, October 25, 2010

sejumput doa untuk seorang teman...

teman..
kau datang bersama hari bawa cerah sang mentari..
dan dalam waktu yang kita bagi
berbagai tawa serta peluh kita lalui
bahkan kadang amarah melingkari hari

suaramu kerap iringi langkah kaki ini
menanyakan apakah yang hidup sajikan untuk kita

teman
dan kini saat langkah kita terpisah jalan bercabang
dan bayang tak lagi mampu bersinggungan
ragamu telah memutuskan tuk pergi
mencoba mengkais cerita hidup lain disana

dan kini teman
rasa hilang menghias hati
kala kita tak lagi mampu mengiris peluh bersama
rasa bangga melebur mimpi
kala kau temukan jalan tuk jadikan hidup lebih berarti

sejumput doa teriring bersama langkahmu...
baik-baiklah kau disana
ingat selalu cerita kita disini...

Wednesday, October 6, 2010

I'm just tired of these fucking shit....

aku dan otak ini

dalam gemuruh dendang lagu dan detik keyboard yang terdengar, hatiku tenggelam dalam mencoba melihat kedalamannya. apa yang kurasa dan apa yang ada. apakah semua cukup berharga? mempertaruhkan hampir dua pertiga hidup dan ruang otakku. apakah semua cukup bernilai?

lelah satu persatu melangkah menutupi cahaya yang bersinar. kini dia mulai pudar dan menyemu. dia terlihat pucat pasi seolah kehilangan semburat merah kehidupan. lubang hitam semakin menelannya perlahan. mungkin bosan, mungkin juga karena kehilangan arah atau mungkin sudah muak dengan semua kehampaan ini. benarkah semuanya hampa atau hanya kebohongan kosong yang mencoba menggariskan titik-titik hitamnya.

otak ini berklotak kencang, menjalin kekusutan yang semakin kompleks. kekusutan ini menjebakku dan otak ini rasanya sudah renta untuk memutarkan rodanya. geriginya berkarat..

dan aku dan otak ini..
semakin berlomba alihkan semua..

Thursday, September 16, 2010

you're the one..

saat tanya melambaikan pesannya pada hati
hati mampu dengan pasti ujarkan jawaban
bukan satu, bukan 10 namun ratusan alasan yang menjadikanya tepat
beribu cerita teruraikan dalam detik kebersamaan
beribu kagum yang memupuk rasa ini menjadi begitu kuat

menjadikan diri pada akhir hari hanya mampu berkata pelan dalam sunyi
"apalagi yang ku cari, semua tlah kau berikan, dan ini saatnya...
dan inilah tempatnya, pelabuhan terakhirku"

berjuta tanya dari semua penjuru
mengada kamu yang ada disini
mengapa kamu yang menjadi pilihan terakhirku

jawabannya hanya satu

"because you're the one"

you're the one reason why i wake up in the morning
you're the one who make me a better person
not only for what i am but also for what i will be

you're the one that make me smile in the middle of my tears
you're the one to keep me from falling
and you're also the one who catch me when I'm fall

you're the one who always make my day
you're the one that not only i wanna live with
but also the one i cannot live without..

i even love you more because

you're the one who could make me cry for real
you're the one who could make me jealous

you're the one who will try to fix me from wrong
even sometimes it's hard for me to say that I'm wrong

simply just

you're the one who i wanna grow old with...

Friday, September 3, 2010

sekejap kenangan akan masa lalu

sebuah bayangan akan masa lalu hadir menghampiri
dalam ruang sesak hidup yang terus menekan ke segala arah
hanya mampu menghela nafas dan menggelengkan kepala
saat bayangan memori akan waktu dan jiwa terbawa ke alam nyata

indahnya dahulu
saat pikir belum penuh betul
dan saat hidup begitu sederhana
dalam ruang senggang waktu yang melelap

hidup..
mengapa kau berjalan semakin menyempit
kala usia kita semakin bertambah
dan pundak mulai lelah akan beban yang kau berikan

andai dapat kembali pada masa waktu
saat pikir masih jernih
saat mimpi masih berkobar indah
dalam darah yang masih bergejolak muda
dan idealisme masih kental tercium aromanya

hidup ini kah yang menambahkan kompleksitasnya
atau pikir yang mulai menyerah akan mimpi?

Wednesday, August 18, 2010

luka lama

saat kata terucap dan rinci terurai dari suara bahagia diujung sana. entah mengapa hati tak mampu ikut rasakan bahagia.. selalu menganggapnya berlebihan dan sesuatu yang tak penting...

mungkin sang hati iri akan kebahagiaan yang datang pada sosok suara itu. atau aku hanya teringat kembali akan luka masa lalu. dimana hal itu tak dapat kunikmati dengan indah. hal yang seharusnya menjadi anugrah terindah, namun saat itu yang dapat kurasakan hanya perih dan rintihan penuh darah dan air mata. meronta dan terbuang sirna begitu saja. mungkin aku hanya tak tahan oleh rasa sakit yang terkuak kembali saat setiap katanya merincikan semua.

dan aku teringat kamu, kisah yang terbuang dalam rona kesalahan yang mengatasnamakan akal dan mimpi akan masa depan. kamu yang hanya sekejap mampu kurasa. kamu sosok tak bernama yang pernah hadir meski sedetik.

dan kenangan ini membunuhku, perih dan lukanya seolah terpapar lepas oleh sinar matahari yang menjadikannya hitam. dan kurasakan lagi semua yang pernah ada. kamu yang pernah ada, semua indahnya yang kini menjadikan luka beribuan kali lebih perih dari luka dahulu.

dan di dalam hati pilupun bersuara. aku tahu kau pasti kan mengerti. kau pasti mampu merasakan. aku tidak membencimu. aku.. hanya... aku ada saat ini dan membuat keputusan itu bagimu karena satu hal dan hanya satu..

sayang..

yah aku menyayangimu..
meski tak ada satupun jiwa di muka bumi yang mampu mengerti dan membenarkan jalan yang kupilih. tapi kulakukan ini hanya untuk kamu. dan aku tahu ini perih bagimu. dan semua ini berjuta kali terasa lebih perih untukku...

maafkan aku.. maafkan jiwa yang tak mampu pertahankan kamu..

maaf...
hanya itu kata yang mampu terucap dari bibir
untuk meredakan sedikit saja perih ini..

resahku..

hari-hari belakangan ini, ku lihat cerita kita tak seindah biasanya. kau tak seindah yang selalu kulihat. seolah selaput awan mendung itu menyelimuti senyumanmu. entah apa yang ada dibenakmu, tak satupun kata terucap perjelas resahku.

sudah jarang tawa bersahutan dari bibir kita. aku tahu raga kita lelah karena tempaan hidup. namun senyummulah canduku tuk hadapi semua. dan kini ku merindukannya. ku merindukan kata yang bersahutan geram saat kita mengadu pikir. kuridukan tawa membahana yang tercipta saat kita bertukar canda.

hmm..
entah mengapa kurasakan ada sedikit jarak yang tercipta dalam hidup. jarek antara kita.
mungkin hanya hatiku yang terlalu resah, atau mungkin memang kau memendam sebuah gundah?

Friday, August 6, 2010

tak habis dipikir..

Terkadang pikir tak mampu sampai ke titiknya..
mengapa bisa seseorang berkata untuk mengakhiri sebuah hubungan yang dalam tanpa alasan yang jelas, sadarkah dia sudah menghancurkan hidup seseorang dan mungkin akan berefek kepada orang-orang disekitar korban terluka itu. lalu disebuah tengah hari bolong (out of nowhere) tanpa pikir panjang dia mengumumkan pada dunia dia menyesal dan menginginkan orang itu kembali.

hmmm...
how could you kill some one in a short blade then suddenly ask them to wake up again???

Tuesday, August 3, 2010

akhir-akhir ini..

mengapa lelah ini begitu dalam terasa hari belakangan ini. mencoba menjadikan nyata hal tidak mungkin. berjuang tanpa henti dari awal kelopak mata terbuka di pagi hari. mungkin bosan akan semua.. mungkin juga mulai kehilangan arah...

mencoba menelik ke dalam mencari salah dalam diri. ternyata terlalu banyak namun asa juga hilang untuk menjadikan semua menjadi seperti idealisme buta di malam gelap. idealisme.. mungkin itu yang berkurang atau mungkin malah sungguh menghilang.

akhirnya diri hanya berminat untuk melewati hari secepat waktu berjalan.. dorongan yang kuat untuk segera berpulang ke pelukan nyaman lembab di dalam remang. mungkin aku yang menurunkan hasrat, atau memang semua yang akhirnya menjadi terlihat tidak menarik, atau memang sesungguhnya tidak pernah menarik.

mungkin rasa tidak dihargai dari segelintir pasir yang menorehkan luka akan diri yang berjuang keras dan akhirnya aku jadi malas berjuang.

tentang hatiku berkata mengeluh
lalu untuk apa aku mencurahkan semua..
menomorsatukan perjuangan yang mereka sebut tanggung jawab.
menjadikannya prioritas diatas segala yang timbul di hidup

apa memang tak pernah ada harga yang tercipta di otak mereka tentang semua
atau memang harganya seharusnya hanya untuk jiwa ini sendiri
datang dari jiwa ini sendiri?

atau mungkin semua hanyalah teka-teki sederhana sebuah kebosanan...

Tuesday, July 27, 2010

metamorfosis seorang sahabat

sahabat...
bulu indahmu kini mulai rontok perlahan
meninggalkan ruang hampa di kulitmu
dan kau seperti termakan habis oleh derita
melemah dan meringkuk diujung sudut itu

sahabat
kini kau seakan menghilang dari dunia
tak perdulikan kata-kata yang menyapamu
jutaan tanya akan kabarmu disana

sahabat
tahukah kamu..
banyak hati merasa kehilangan disini
merindukan senyum dan kata-katamu
yang selalu menjadikan ilham
bagi hidup yang berjalan tak seiring angan

sahabat
berdirilah kembali
gengam mimpi dan bercahayalah
lupakan kelammu yang hanya menyiksa

sahabat
kami menantimu kembali
bukan untuk temui kembali kau yang seperti dulu

sahabat
kami menanti kamu
kamu yang lebih indah dari dahulu

p.s: hei..we miss you

Wednesday, July 14, 2010

dan itu kamu

saat rasa larut dalam hari
mungkin tak banyak kata yang mampu dilontarkan bibir
mungkin tak banyak waktu yang mampu ditumpahkan jiwa

karena hari berderap dan menerjang diri bertubi
menggilas sisa senyum yang mampu terulas

dan saat lelah berkumpul dalam ruang
hanya sebuah hati dalam detik yang singkat
sebuah hangat dalam heningnya malam
sebuah senyum mengakhiri semua lelah

dan itu kamu..

Monday, June 7, 2010

never ending happiness

semua yang nampak kini menjadi bergelimangan perak bersinar. dan setiap cuplikan memori yang tersirat selalu mengingatkanku akan keindahan yang ada...keindahan yang masih terasa terlalu indah tuk jadi nyata. namun kini nyata tlah berbentuk. dan yang mampu terucap dalam hati dan bibir adalah terima kasihku pada semua..

berulang pikir mengucap "how lucky I'm to find you, and how lucky we are to get here"

dan hari makin menjadikan rasa menjadi bentuk kebiasaan. kini ku terbiasa mencintaimu dengan sepenuh hati, terbiasa tersenyum saat pagi menjelang dan melihat kau nyaman disampingku. terbiasa dengan kamu dan kita..

Love you much bebie..
finally we did it..
finally we get here..
where the ever after begins..

Monday, May 31, 2010

Chapter 10

this is the place where we start
the first step as one,
officially..
yap officially..
when the whole world smile with us
and share our happiness

The capture of a lifetime moment



Monday, May 3, 2010

Chapter 9.1

barisan pena kasar membasahi lembaran ini, mengukirkan lingkaran berkilauan dalam putih yang gemerlap. dan aku tersenyum simpul saat dunia tersenyum bersamaku. merasakan indahnya kemilau keagungan cinta kita...

dan disini dalam lingkaran putih ini, kita berjanji dalam hati dan mengukirkannya dalam lingkaran mulia alam. "until the end"

till dead do us apart...

Sunday, April 25, 2010

Waktu yg berdenting mengalun mendekat
Kita yg terus menerus berkutat dengan dunia
Yang terus mendesak keras

Aku yg terbuang jadikan masalah
Aku yg tak dianggap ada menjadi beban

Hmm...
Lelah sekali kaki ini melangkah
Lelah hati mencoba tuk mengerti mereka
Dan mereka tetap tak mau mengerti
Hanya sampah dan luapan maki
Aku tak mengerti harus seperti apa
Aku lelah dan rasanya melemah

Thursday, April 22, 2010

aku, kamu, kita

ada yang nyata menyeruak penuh aral. setiap detik selalu mendentingkan kejutan baru,
dan hari selalu mampu menemukan cara menjadikan hidup menjadi semakin terlihat rumit..

satu persatu tulang ini berkelotak menahan berat tumpahan coba yang diberikan hari dan detik seolah berlari tak perdulikan diri yang berjalan terengah-engah mengejar semua mimpi yang mulai perlahan terlihat nyata.

Mungkin memang detik ingin menguji yakin hati dan kuat cinta dalam balutan caranya sendiri. dengan menebarkan jutaan paku tajam dalam perjalanan ini. meneriakkan suara bising nyata dunia yang menolak adanya perbedaan yang ingin disatukan. hanya untuk membuat kita semakin yakin bahwa beda ini memang ditakdirkan tuk jadi satu. bukan oleh dunia bukan oleh hidup, dan juga bukan karena detik yang berlalu bersama semua mimpi dan asa indah. namun hanya karena satu alasan. kita...

mungkin memang semua ada agar saat menjadi indah pada waktu ia tiba.

dan kini hati dan cinta hanya mampu menghela sabar dan menahan semua bising dan perih ini. bukan untuk dunia, bukan karena dunia.
bukan untuk mereka, bukan karena mereka
bukan karena langkah yang kebetulan beriringan
bukan juga untuk menyelaraskan langkah agar beriring
tapi untuk meleburkan aku dan kamu menjadi kita...

Thursday, April 8, 2010

"jika bukan kau, untuk apa ku berjuang"

kadang nafas terdengar resah teriris
melagukan kegalauan yang dalam akan hidup, mereka, dan kita
saat tujuan kita dan hal-hal yang penting bagi kita
tidaklah menjadi penting bagi mereka
dan mereka hanya berusaha memepatkan kepentingan dan ego mereka
dalam mimpi tentang kita dan hidup kita

kadang lelah meluap tak tertahan
mengiringi berat langkah kaki dan otak yang kram
pernah terpikir untuk tak lagi berpikir
pernah terdengar suara putus asa dalam hati

namun kamu
semua tentangmu buat ku bertahan
dan lanjutkan perjuangan ini
hanya karena kau

Wednesday, March 31, 2010

dan aku...

dan aku resah dalam mimpi seorang bocah. berharap tuk raih bintang yang mampu bagikan terang. petunjuk jalan dalam kegelapan malam ini.

dan aku terdiam dalam hening hampa. mencoba mencari sosok yang biasanya mengiringi tawa dan tangisku. berharap mampu temukan ia disini.

dan aku murung dalam ruatan pagar rintangan. berharap mampu hilangkan sakit yang tertancap di dalam. meredakan perih beriris pilu dan air mata.

dan aku lelah dalam ceceran air darah. yang terus berlinang tak henti dalam kolam ini. menjeritkan langkah yang setiap hari tertiup angin menusuk kalbu.

dan aku berlari dalam riuhnya dunia. yang menyuarakan semua caci ketidakpuasan akan kita. melontarkan satu per satu tuntutan mereka.

dan aku meringis dalam suara klotak tulangku yang patah. menahan beban dunia yang bergelayut di pundakku. yang menambah bobotnya setiap hari.

dan aku berlutut dalam doa yang terpanjat. entah pada siapa, entah pada apa. harapku ada yang mampu mendengar dan mencoba mengerti.

dan kini aku merindukanmu. sebuah oase hidup bagiku yang kering terbakar rona dunia.

Tuesday, March 30, 2010

Chapter 9

mungkin semua ini terasa terlalu sederhana bagi orang lain. hany bersisikan empat buah tembok dan semua lapang terbuka lepas. tapi ini sudah cukup bagiku. bagi kita. sebuah ruangan untuk merajut cinta ini menjadi rangkaian indah tak terpisahkan.

hmm.. chapter 9, aku juga tak tahu mengapa kata-kata itu terucap saja di dalam pikiranku. sembilan, bukan karena merupakan angka keberuntungan tapi lebih merupakan angka penentu "sebuah angka satuan terakhir". yah setelah ini sang angka tidak akan menjadi satuan lagi. akan ada angka lain yang bersandingan disampingnya. 9 juga merupakan angka penentu menuju kesempurnaan yaitu 10.

dan aku kini menyebut moment ini sebagai chapter 9, sebuah moment penentuan dari kita dan mimpi yang harap jadi nyata. chapter ini bernuansa putih dan semua terbuka dan menyatu. mungkin dinding-dinding putih inilah yang nantinya bisa menjadi tempat kita mengeluhkan kesah dan mengadukan tangis. hanya kita tanpa ada satupun entitas lain.

ini tempat baru kita mewujudkan mimpi beib.. dan mimpi itu milik kita, hanya milik kita tak perduli apapun yang ada di depan sana, di dalam tembok ini hanya ada kita dan mimpi untuk jadi nyata...

love you beibie..

Wednesday, March 17, 2010

makian dunia...

saat dunia mulai memaki
aku, hidupku dan kita
jutaan butiran air mata berjatuhan
bagai badai yang melanda jiwa

dan kau disini
terdiam dan mengeratkan gegaman tanganmu padaku
meminjamkan kuatmu padaku agar ku mampu berdiri tegap
menghadapi badai dan tetap tersenyum

dan hatiku pun hanya mampu tersenyum miris
menekan semua rasa amarah yang berkecamuk

mungkin kini mereka hanya mampu memaki
mungkin saat ini mereka tak mampu mengerti
namun suatu saat nanti dunia kan tahu
kita kan tetap mampu berjalan disini
beriringan dengan tangan yang terkatup erat
dan mimpi yang saling berjalinan
dan kita akan bahagia

mungkin waktu kan menyuarakan pada mereka
tentang kisah indah kita...
agar kelak mereka mengerti...

Monday, March 15, 2010

the declaration of war...

lucunya kata ini ku tulis seblum semuanya terjadi... dan saat itu bibir kita masih bisa tertawa memainkan kata menjadi sebuah canda.

saat ini hati ini mengeluh dan meronta kesakitan. sesakit tubuh yang terhantam dan jatuh. nyaris saja akal menghilang terhempas badai. dan aku kehilangan peganganku.. nyaris saja semua mencapai limit yang mampu ditahan akalku. aku hampir hilang dari bumi ini. aku merasakannya dan sebenarnya sudah hampir memutuskan tuk berjalan melangkah pergi...dari dunia bangsat yang kotor ini....

genggaman erat tanganmu.. yah kamu.. yang membawa ku kembali dan menapakki dunia lagi.. tadinya aku sudah nyaris tak berniat berdiri. nyaris saja menghembuskan semua ke dalam hitam dan menutupkan diri dari sinar...

aku terluka aku kecewa aku berdarah.. melihat mereka bahkan tak sedikitpun menaruh iba saat menghantamkan tinjunya padamu. tak tahukah mereka kaulah hidupku...seolah jantungku terhantam keras membengkak dan meledak saat mereka memakimu.. kau tak pantas menerima semua ini.. kau tak layak merasakan sakit itu... dan akulah penyebab semuanya akulah sih biang onar. dan karena ku kau harus menangung sakit ini....

maafkan aku beibie.. meski kutahu aku sendiri bahkan tak mampu memaafkan diriku sendiri. aku yang bersalah mengapa kamu yang harus menerima hukumannya. bunuh saja aku... jangan kamu.. tak sedikitpun ku relakan kau terluka.. tak sedikitpun sayang... karena rasa sakitnya untuk ku menjadi berjuta kali untukku melihat darahmu mengalir dan matamu yang terbelalak menahan sakit...

aku sayang kamu beibie...

dan kini saat angin topan itu sudah berhembus pergi..
aku hanya mampu berucap jutaan syukur pada bintang
jutaan salut puja padamu..
yang tak bergeming dan tak membalas..
kau yang masih berpikiran jernih saat amarahku melalap kita berdua..
kau yang menjadi air peredamku..
dan untuk itu sekali lagi hati ini teryakinkan
that's you're the one...
i will never let you go no matter what..
cause you're my most precious star

and keep shining for me beibie..
light my way to you..

Wednesday, February 24, 2010

ingatlah aku..

saat roda dunia melaju cepat
dan kau mulai kehilangan sosok bayangku
ingat lah selalu sayang
aku ada di lubuk terdalam hatimu
disetiap lelap tidurmu
bahkan dalam angan siangmu

jiwa ini mungkin pergi melenggang mengiringi laju sang roda
namun angan dan mimpiku kan tetap terpaku diam disini
di dalam detak nadimu
menyelimuti setiap nafasmu
membaur bersama udara yang kau hirup

Thursday, February 18, 2010

senandung kita

dan kini langkah kaki telah disini
berjajaran melangkah beralunan
meski dalam derap cepat yang tak mampu ditanggap mata
namun hati tahu
kita satu tujuan
dan tujuan itu telah menjadi penting
bagiku dan hari yang kurajut dalam mimpi
nyatanya yang ku kecap dalam
adakah indahnya kau rasa?

dan derap pun kini melagu
menjadi senandung dalam tiap terik yang menimpa
menjadi penyejuk dalam setiap sudut gersang yang ada

kita..
tlah menjadi penawar perih kerasnnya dunia
yang mengecam setiap sendi tulangku

kita..
tlah menjadi mimpi yang tak pernah berakhir

dan itulah arti kita bagiku
adakah kau rasa?

Thursday, February 4, 2010

laju dunia

Saat sang detik mulai berlomba menjentik
laju kereta masa tak lagi mengenal kata henti
dan aku berlari cepat mengejar masa

aku tertinggal....
dalam hari dan keterbatasan raga
dan aku hanya bisa menghelakan nafas
berkata pelan dalam hati yang mendesah
"esok akan lebih baik"

dan semoga....

Wednesday, January 27, 2010

aku merindukanmu

aku merindukanmu
wajah malam dalam tenangnya ombak
yang menyairkan ritme beraturan

aku merindukanmu
hmm.. mungkin bukan kamu
aku merindukan tawa dan canda kita
saat-saat dimana dunia menjadi berjalan lambat
seolah terlupakan oleh kita

kita..
yang sibuk saling bertukar kata dan tawa
menertawakan semua kebodohan
yang dunia lakonkan pada kita
melontarkan rencana-rencana gila
untuk menghentikan laju dunia
bukan untuk kita
tapi untuk menghentikan waktu
dan menjadikan saat menjadi milik kita
selamanya....

dan aku merindukanmu
dalam setiap detikku tanpamu
meski ku yakin setiap malam menjelang
dan rembulan menampakkan rupanya
dalam simetri vertikal alam
kau dan saat akan ku jelang
tapi masih saja aku merindukanmu..

Nb: I miss your smile beibie...

Monday, January 18, 2010

bertahanlah ungu....

dan aku buntu, dalam lorong tak berujung ini. berjuta kali kucoba lerai satu persatu semua yang ada. namun tak dapat juga kutemukan jalan dimana langkah dapat berpijak. aku takut berjalan maju. aku tak mampu berucap pasti. aku takut jiwa kan terbakar hangus dalam api perang ini. dan aku kini hanya mampu diam dalam sunyi malam.

-------

ungu, bertahanlah disana. inilah jalan yang kau pilih. kuatkan hatimu meski akan banyak torehan luka yang kan kau lalui. aku tahu kau teriris aku tahu kau meringis. aku tahu kau terjatuh dan seolah terasa tak mampu kau berjalan lagi. namun ingatlah ungu. akan selalu ada dia disana....

sayang...

sayang,
aku tahu "kini" tak mudah
tidak bagimu...
tidak bagiku...
dan juga tidak bagi dunia

sayang aku tahu
nafasmu nyaris mencapai penghabisan
begitu juga aku
lirih merintih otak dan hati
dalam pertempuran tak beralas ini

sayang aku tahu
kadang terpikir olehmu tuk menyerah
terlihat seolah semua tak mungkin dapat menjadi nyata
aku pun begitu..

namun sayang,
mungkin ini saat dunia menguji arti "kita"
dalam badai darah dan air mata

dan sayang,
inilah saat kita
mengeratkan gengaman tangan
dan terus melangkah maju

tuk tunjukan pada dunia
kita lebih kuat dari mereka
tuk buktikan pada waktu
bahwa pahit dan darah
tak mampu buat kita terhenti

dan "kita" adalah abadi...

cerita kita...

kini cerita kita tak lagi hanya milik kita berdua
dunia telah mendengar dan ikut berbicara
lalu mimpi mulai tercerai
dalam sumbang suara dunia

bukankah seharusnya ini kisah kita
mengapa mereka ikut menulis dan berbicara?

lalu kita pun semakin mengecil dan berpinggir ke sudut
memeras otak dan menguatkan tenaga
mencoba membuat mereka mengerti dan berhenti

mimpi ini milik kita
dan hanya dengan menjadikannya nyata
kita mampu lalui esok

mengapa mereka tak mampu mengerti?

bukankah seharusnya bahagia kita yang jadi kendali
bukankah kita lah lakon utama cerita ini
bukankah seharusnya hanya kita yang bersuara
dan dunia mendengar

Thursday, January 14, 2010

semoga...

dan mimpi semakin mendekat,
kini kedua tangan telah terbuka
berharap kan datang ia,
menjelang bagai pagi yang menyegarkan.

berucap dalam seluk hati
doa dalam malam panjang
semoga kaki kita kuat melangkah
ditengah badai yang mendera
semoga tangan kita tetap bertautan
meski langkah tak semudah ucap