sang ungu....

wahai sang ungu. kulihat kau disana menatap bintang dan menggenggam sang tanya. terlihat sinarmu yang redup memancarkan warna. berhayal tuk dapat menggengam bintang tuk ungkap tanya akan mimpi yang dahulu kau titipkan padanya. sebuah mimpi yang telah terlupa.

hai sang ungu. mengapa cahayamu berpendar meredup dan nyaris hilang. berpendar dengan ragu menutup di kalbu. adakah hampa yang kau simpan disana? nyatakah hampa yang kau rasa?

tersenyumlah wahai unguku. bersinarlah kembali seperti dahulu. bukankah dulu kau selalu bersinar terang memberikan warna pada semua. mengapa akhir-akhir ini kau terlihat bermuram. menahan bimbang dihati. seakan kehilangan arah langkah.

melangkahlah ungu, sambut hari mu. biarkan semua mengalir bagai hembusan angin. nikmati setiap tetesan bahagia di tiap detik yang ada. janganlah engkau hanya tertegun disana. berdiri terdiam dan meredup. bukankah selalu ada bintang yang ditinggalkan sang malam padamu. untuk kau nikmati indahnya. meski sang malam tak selalu ada disampingmu. janganlah kau rasakan sepi yang ada. bukankah dia kan datang lagi padamu esok hari? berjanji tuk tinggalkan bintang tuk temani mu di tiap sudutmu.

detik....

Kemarin sempat terucap pada seorang teman tentang seberapa simple-nya aku melihat hidup. membiarkannya berlalu dan menikmati setiap detik yang ada. hidup untuk detik ini dan hanya untuk kekinian.

namun tak mampu pungkiri setelah detik berlalu ingatannya masih melekat di sistem otakku dan tak bisa terelakkan untuk berpikir. sekumpulan detik-detik itu mengalun lambat dalam angan yang menjadikannya timbunan dalam pikir.

tak ingin berpikir dan merencakan apapun. membiarkan semua berlalu dalam hanyutan waktu. biarkan kaki ini melangkah bersama angin. berhenti bila memang saatnya untuk berhenti.

terus menguapkan detik dalam angan ini. agar tak ada beban yang tertingggal. namun hati mulai gundah. mengingat rasa yang timbul dalam detik. ingin menganggap itu semua biasa namun terdengar suara membisikkan rasa. menyadari ada yang hilang dari detik yang tercipta. kekosongan yang menanti untuk diisi.

berjalan mengikuti angin yang berlalu dan mendapati hanya terlihat kosong ditiap sudut yang mendesak. lubang hampa yang dahulu mampu kuabaikan, kini terkuak dan terlihat nyata.

mungkin karena berkata sehingga mengingat semua. biarlah semua yang teringat dan terlihat menjadi nyata dalam waktu. berikan semua untuk waktu yang berjalan. menitip harap pada bintang tuk hantarkan angan ini pada keabadian yang mungkin ada.

kebahagiaan.....

Apa sih definisi bahagia itu sebenarnya. Kalo kata wikipedia sih "Happiness is an emotion associated with feelings ranging from contentment and satisfaction to bliss and intense joy" Bahasa indonesia simpelnya sih kebahagiaan adalah sebuah emosi yang beragam yang muncul dikarenakan kepuasan dan kesenangan.

Kesenangan bisa muncul karena berbagai situasi dan kondisi. Contohnya saat mendengar pujian tulus dari atasan ataupun sekedar ucapan terima kasih dari seorang teman. Namun sering kita tidak memperhatikan rasa senang itu. Tidak dikembangkan dan dibiarkan berlalu begitu saja tanpa dimaknai. Pada akhirnya, saat kita akan mengakhiri hari dan menutup mata yang terlintas dalam pikiran dan benak kita adalah kita tidak merasa bahagia. Banyak hal-hal menyebalkan yang teringat kembali. Hal-hal yang membuat kita sedih ataupun marah. terkadang kita tidak menyadari dan tidak mengingat hal menyenangkan yang sudah terjadi hari itu. Hmm....mengapa begini yah? kita hanya mengingat yang buruk-buruk saja. Kemudian kita mengeluh dan berdesah bahwa kita tak merasa bahagia.

Nah kalo ngomongin masalah kepuasan, ini yang susah. Secara manusia adalah mahluk yang ditakdirkan untuk tidak pernah puas, berapa banyak pun yang didapatnya. Manusia selalu mencari yang lebih dan lebih lagi. kilahnya sih agar menjadi bahagia. Kita lupa bahwa bahagia muncul bila kita merasa puas, terus kalo kitanya ga pernah puas lalu kapan bahagianya? Kalo diteruskan akhirnya hanya akan menjadi sebuah lingkaran yang tak pernah habis seperti mencari tahu siapa yang pertama muncul dimuka bumi,ayam dahulu ataukah sang telur.

Mungkin yang bisa dilakukan agar merasa bahagia adalah bersyukur dan selalu mengingat semua hal-hal menyenangkan yang terjadi pada kita setiap harinya seberapa kecil pun itu. Melihat hidup dari sisi lain, half full bukannya terus menerus melihat sebagai half empty. hmmm.... mungkin ini yang musti dikembangkan lagi yah, agar pada setiap penutupan hari kita selalu merasa bahagia. dan esok pagi kita dapat menjelang hari yang baru dengan rasa bahagia.

mungkin terdengar simple, tapi memang sebenarnya bahagia itu simple. Kita saja yang terkadang lebih terfokus pada hal-hal buruk dibandingkan dengan hal baik. seperti yang sering kali kuucapkan "hidup tuh dah sulit dan kita suka membuat hidup ini menjadi lebih sulit". Memang sih belakangan hari , diri ini pun suka sekali membuat semuanya menjadi lebih complicated dan sulit. Yang menjadi awal munculnya sejuta keluhan yang hanya membuat semua tampak semakin rumit. Mungkin diri lupa pada moto simple hidupku dulu. Yah pada akhir semua bergantung dari cara kita melihat dunia ini. Maka mari mulai kita bersama-sama melihatnya dengan penuh rasa syukur dan pikiran yang lebih positif.

when the heart and mind doesn't fit together then....

then...
as confusion grows
my mind still there and struggle
try to keep the sense in all
try to do what best for all

my heart start to melt
and lost it control to keep it as one
running to all sides to keep the pain away
breath all this euphoria
burn in this passion

then my mind thinks things back
do it the best way to let my heart felt
to let it be free as it is
losing all the sense in me
just to felt worth for this life

do it worth it?
doesn't really have the answer
everything just become so blur

just want them to be together
want to keep felling all the things I used to felt here
but why it just fading away
does my heart which fade so fast
or this situation?
just want all be the same
as I used to know.