Monday, October 6, 2008

museum seni dan kebudayaan jawa "Ullen sentalu"



Sebuah museum budaya jawa dengan arsitektur yang sangat indah. Disini kita dapat melihat berbagai peninggalan jawa dan menyusuri perjalanan para penghuni keraton jogja dan solo. museum ini juga dikenal dengan koleksi peninggalan batiknya. Untuk sebuah museum yang sudah berdiri selama 11 tahun, ullen Sentanu tergolong sebagai sebuah museum yang sangat terawat. Museum ini terletak di kawasan Kaliurang yaitu bagian utara propinsi Jogjakarta. terletak di kaki gunung merapi membuat udara disini terasa sangat menyegarkan.

Ullen Sentalu merupakan akronim dari “Ulating blencong sejatine tataraning lumaku” yang artinya adalah “Nyala Lampu Blencong sebagai Petunjuk Manusia dalam Melangkah Meniti Kehidupan”. Filosofi tersebut diambil dari lampu minyak yang dipergunakan dalam pertunjukkan wayang kulit, yaitu blencong. Blencong ini merupakan cahaya yang selau bergerak dalam pertunjukan wayang, diibaratkan sebagai mentari yang menyinari jagat raya, dan manusia harus bergerak untuk menjalani kehidupan.

Sangat disayangkan di dalam museum ini tidak diperbolehkan mengambil foto. Kita hanya dapat mengabadikan moment kunjungan di taman dan di pelataran depan museum. Di dalam museum ini terdapat berbagai ruangan yang dipersembahkan untuk para putri keraton yang terkenal pada masanya.

Ruangan yang paling menarik adalah sebuah ruang puisi yang dipersembahkan untuk GRAj. Koes Sapariyam, seorang putri keraton yang lebih dikenal dengan sebutan Tieneke. Pada masa itu Tieneke mempunyai kekasih yang tidak direstui oleh keluarga keraton. Ruangan ini dipenuhi dengan surat-surat sepupu dan teman-teman Tieneke yang memberikan dukungan kepada Tieneke. Kisahnya, Tieneke sempat keluar istana dan menikah dengan kekasihnya itu sehingga membuat ibunya murka dan memberi sumpah bahwa ia tak akan pernah hidup bahagia dengan pilihannya itu. Konon selama menikah 20 tahun Tieneke tidak dianugrahi keturunan, baru setelah kembali ke istana, meminta maaf dengan ibunya kemudian menikah dengan lelaki pilihan ibunya, ia baru dapat mempunyai keturunan. Mendengarkan kisah ini membuat bulu kudukku berdiri dan merenungi pentingnya restu seorang ibu.

Setelah berkeliling, kamu akan disuguh dengan Kusmayana Drink, minuman istimewa resep putri Kusmayana yang dipercaya dapat membuat awet muda, terdiri dari jahe, kayu manis, gula jawa, sedikit garam dan daun pandan. Minuman itu bisa dinikmati sambil memasuki art shop yang menjual beragam souvenir serba batik, mulai dari topeng, baju, kaos dan perhiasan batik kayu. Juga bisa berkeliling taman yang berada wilayah sekitar museum.












Museum Ullen Sentalu
`Ndalem Kaswargan

Jl Boyong Kaliurang, Sleman Yogyakarta
Phone: +62 274 895161, +62 274 880158
Fax: +62 274 881743

.Jadwal Kunjungan :

Hari Selasa - Minggu
Buka pukul : 09.00 - 15.30
Hari Senin : Tutup
Biaya Masuk :
Dewasa Rp 25.000,-

3 comments:

!ariwwok said...

yg bener ituh mesum jawir.. hehehehe.. :p

!ariwwok said...
This comment has been removed by a blog administrator.
bear_13th said...

mesum jawir apa yah?????
ga ngerti mas....

btw ngasih commentnya kok ampe 4 kali yach..????//

hehehhehehe